Perdana! Gala Premiere di SMA Citra Berkat Berlangsung dengan Meriah

Reporter: Adeera & Celin Felicia | Editor: Diotama

SMA Citra Berkat menggelar acara Gala Premiere untuk pertama kalinya dengan menayangkan karya-karya dari siswa-siswi kelas 11 pada (20/03/2024). Karya-karya tersebut berupa film yang diproduksi oleh siswa-siswi sendiri yang memiliki tema yang berbeda dan unik. Antusiasme dari penonton tidak terelakkan saat sesi penayangan film. Selain film, terdapat beberapa kategori nominasi dan penghargaan yang diberikan kepada setiap kelas yang memenuhi kriteria juri. Gala Premiere juga dihadiri oleh para siswa-siswi yang menggunakan kostum yang unik dan menarik. Kostum-kostum yang dipakai berasal dari karakter film maupun game. Tidak hanya para siswa-siswi, beberapa guru pun turut tampil memukau dengan kostum yang menarik perhatian.

Acara Gala Premiere dimulai dengan penuh semangat, menampilkan karya-karya yang memukau dari siswa-siswi kelas 11 SMA Citra Berkat. Penonton diajak untuk menikmati berbagai film yang ditampilkan. Terdapat 3 judul besar film yang ditayangkan di Gala Premiere, mulai dari film kelas 11.1 dengan film yang berjudul “Siapa? (Diantara kita)”. Penonton diajak untuk menerka-nerka pelaku pembunuhan yang menyebabkan kericuhan di sekolah. Dilanjutkan dengan kelas 11.2 yang mempersembahkan film dengan judul “Ugahari“. Film Ugahari bertema inspiratif serta diperankan oleh tokoh utamanya yang ikonik yaitu seorang badut, dan ditutup oleh film dari kelas 11.3 dengan judul “Sinar Kecil” yang alur ceritanya sangat menyentuh hati.

Berbagai reaksi emosional terlihat pada para penonton. Hal ini membuktikan bahwa karya yang dibuat oleh kelas 11 sukses membawa para penonton seolah-olah masuk ke dalam film tersebut. Terdapat kesan dari penonton yang mereka sampaikan setelah menonton film-film yang ditayangkan. “Yang paling berkesan tuh, nonton-nonton film mereka, kerja keras mereka, gimana cara mereka buat film-nya tuh keren banget sih”, ujar Monica (10.3).

Untuk menciptakan sebuah film pendek bukanlah hal yang mudah. Banyak perjuangan yang harus dikeluarkan dan perlunya kerjasama dalam membuat film tersebut. Tentunya terdapat tantangan bahkan rintangan seperti yang dialami Mikko Ermano Liu (11.2) yang berperan sebagai karakter utama sekaligus editor dalam film “Ugahari”. “Meraninnya tuh susah ya, terus juga sering banget banyak yang gagal. Kita shooting 4 hari dan 3 harinya gagal terus, hari terakhirnya baru berhasil. Bangga sih bisa dapet penghargaan juga, semuanya juga bangga.”

Selain tanggapan dari para siswa-siswi, salah satu guru SMA Citra Berkat pun memberikan tanggapan yang positif. “Gala Premiere ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi siswa dan siswi. Potensi seni, kreativitas, tadi juga editing, juga ada kemampuan mengarahkan yang mungkin bakat-bakat yang malah tidak pernah terpikirkan sebelumnya ternyata itu muncul atau terlihat lewat event Gala Premiere ini”, ujar Ms. Dewie Kristianti.